HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT DALAM PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN (3M) DI KAWASAN WISATA BATUPIAK DESA RANTEBELU KECAMATAN LAROMPONG KABUPATEN LUWU

Penulis

  • Rafika Sari STIKES Bhakti Pertiwi Luwu Raya

Kata Kunci:

Protokol kesehatan (3M), pengetahuan

Abstrak

ABSTRAK

 

Di beberapa negara, termasuk Indonesia, pemerintah membuat pendoman dan protokol kesehatan untuk menghadapi COVID-19. Di negara kita, protokol kesehatan ini dikenal dengan sebutan 3M. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan adanya hubungan antara tingkat pengetahuan dan upaya masyarakat di kawasan wisata batupiak desa rantebelu kec. Larompng, kab. Luwu terhadap penerapan protokol kesehatan. Metode yang digunakan adalah desain pendekatan cross sectional, yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variable dependen dan variable independen. Penarikan sampel secara Total sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data secara univariate dan bivariate dengan menggunakan Fisher’s Exact Test. Tingkat kepercayaan ? (0.05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan masyarakat dengan protokol kesehatan (3M) dengan p=0.002 > ? (0.05),. Kesimpulan dalam penelitian ini merupakan data awal untuk penelitian selanjutnya sehingga diharapkan adanya penelitian lanjutan dengan desain yang sama tetapi populasi dan subjek penelitian yang berbeda dalam jumlah yang memadai serta untuk penelitian yang lebih panjang. Sehingga dianggap cukup untuk melihat hubungan tingkat pengetahuan dan upaya penerapan protokol kesehatan (3M) pada masyarakat.

Diterbitkan

2022-02-23

Cara Mengutip

Sari, R. (2022). HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT DALAM PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN (3M) DI KAWASAN WISATA BATUPIAK DESA RANTEBELU KECAMATAN LAROMPONG KABUPATEN LUWU. Jurnal Kesehatan Luwu Raya, 8(2), 31-36. Diambil dari http://jurnalstikesluwuraya.ac.id/index.php/eq/article/view/128