PENGARUH EDUKASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG DAGUSIBU ANTIBIOTIK DI DUSUN BALOA KEC. BAJO BARAT KAB. LUWU TAHUN 2023

Penulis

  • Delta Delta STIKES Bhakti Pertiwi Luwu Raya

Kata Kunci:

Edukasi, Dagusibu, Antibiotik, Bajo Barat

Abstrak

Antibiotik adalah golongan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Penggunaan antibiotik oleh masyarakat yang tidak tepat dapat menyebabkan resistensi antibiotik. Salah satu faktor yang mempengaruhi penggunaan antibiotik adalah tingkat pengetahuan dari masyarakat.Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pengaruh edukasi terhadap tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat tentang DAGUSIBU antibiotik di Dusun Baloa, Kec. Bajo Barat Kab. Luwu Tahun 2023. Pengumpulan data dilakukan penyuluhan menggunakan desain penelitian Quasy eksperiment dengan pendekatan pre test post test control group pada 40 orang kelompok kontrol dan 40 orang kelompok perlakuan dengan pemberian kuesioner. Hasil penelitian sebelum dilakukan edukasi, pada kelompok perlakuan tingkat pengetahuan baik sebanyak 30%. Setelah dilakukan edukasi Dagusibu antibiotik mengalami peningkatan sebanyak 70%. Sedangkan pada kelompok kontrol mengalami peningkatan sebanyak 65%. Sebelum dilakukan edukasi, pada kelompok perlakuan memiliki sikap positif sebanyak 40%. Setelah diberikan edukasi sikap positif mengalami peningkatan sebanyak 50%. Sedangkan kelompok kontrol terjadi peningkatan sebanyak 60%. Pemberian edukasi mempengaruhi tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat tentang DAGUSIBU antibiotik karena nilai p value sebesar 0,000 < 0,05. Diharapkan bagi masyarakat mencari sumber informasi yang resmi dari tenaga kesehatan dan diharapkan tenaga kesehan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang DAGUSIBU antibiotik yang baik dan benar, guna meningkatkan pengetahuan masyarakat.

Diterbitkan

2024-01-31

Cara Mengutip

Delta, D. (2024). PENGARUH EDUKASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG DAGUSIBU ANTIBIOTIK DI DUSUN BALOA KEC. BAJO BARAT KAB. LUWU TAHUN 2023. Jurnal Kesehatan Luwu Raya, 10(2), 28-33. Diambil dari http://jurnalstikesluwuraya.ac.id/index.php/eq/article/view/252